
Fokus Group Discussion (FGD) Fraud Risk Assessment dalam Penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 Bersama BPKP Provinsi Sulawesi Tenggara
KPU Provinsi Sulawesi Tenggara menggelar kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) Fraud Risk Assessment dalam Penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 Bersama BPKP Provinsi Sulawesi Tenggara bertempat di Aula Husni Kamil Rabu ( 22/02/2023).
Kegiatan dibuka dengan sambutan dari ketua KPU Provinsi Sulawesi Tenggara La Ode Abdul Natsir yang mengharapkan dengan Fokus Grup Diskusi ini KPU Provinsi Sulawesi Tenggara bisa mendapatkan pemahaman dan manfaat untuk mencegah potensi terjadinya masalah sejak awal tahapan dimulai dari perencanaan sampai selesainya pemilu terutama dalam hal tata kelola keuangan. " Kesuksesan Pemilu harus didukung dengan Tahapan yang sukses dan tentu saja penyelenggara yang terhindar dari resiko kecurangan (Fraud). sehingga mitigasi di tingkat sekretariat selaku pengelola anggaran untuk menghindari potensi terjadinya fraud harus terus diupayakan. tegas Natsir
Selanjutnya Gunadhi Widi Asmara selaku Pengendali Teknis BPKP Provinsi Sulawesi Tenggara mengungkapkan bahwa FGD ini akan dimulai dengan penjelasan teknis bagaimana Fraud Risk Assessment akan dilaksanakan, lalu dilanjutkan dengan overview dan diakhiri identifikasi resiko. Oleh karena itu, beliau berharap agar pihak KPU Provinsi Sulawesi Tenggara selaku pemilik resiko dapat memberikan informasi, saran atau koreksi jika masih ada kekurangan dari informasi pemetaan resiko yang diberikan oleh pihak BPKP.
Turut hadir Sekretaris KPU Provinsi Sulawesi Tenggara Tri tujiana beserta Pejabat struktural Sekretariat dan Staf dari masing masing bagian.